Donnerstag, 5. Januar 2012

What's up : Episode 1 - 6

What's up : Episode 1 - 6














OMG.. This drama is really cool. Must watch baby. What's up yang pronounnya lebih kedengaran jadi watch out! Hahaha.. Semua karakternya punya kepribadian atau latar belakang yang kuat dan punya ciri khas masing-masing. Perfect. Dan emang musikal banget. Dan yap, ini semacam rangkuman dari episode 1 sampai 6.


Park Tae Hee




Dari karakter favorite saya. Bukan Kim Tae Hee tapi Park Tae Hee. She is soooo clumsy. OMG.. But, that's really really really CUTE. Banyak scene dari Park Tae Hee yang buat saya ngakak. Termasuk salah satu karakter yang unik di drama ini. Park Tae Hee kehilangan ayahnya beberapa hari sebelum ia mengikuti audisi. Kehilangan seorang ayah bukan berarti kehilangan harapan. 




Park Tae Hee ini cukup aneh, dia punya imaginasi yang luar biasa. Park Tae Hee memiliki kebiasaan seolah-olah berbicara dengan ayahnya yang sudah meninggal. Bagi Park Tae Hee, sang ayah akan selalu berada di dekatnya setiap kali ia membutuhkannya. Sweet. Park Tae Hee bilang, "I keep feeling like I can do it, but it's just not happening."


Dia punya style yang keren, girly dan cute. Dan lagi, yang buat Tae Hee tambah cute, saat dia panik, Park Tae Hee bakal berakhir dengan menangis tersedu-sedu. Park Tae Hee bakal terlibat cinta segitiga dengan Jang Jae Hun (Im Jo Hwan) dan Ha Do Sung (Dae Sung).


Park Tae Hee juga punya suara emas yang jernih dan jago nge-jazz juga. Dia nyanyiin
Bon Jovi - You Give Love A Bad Name
Led Zeppelin - Rock and Roll
Mandy Moore - Stupid Cupid



Anak ini memang konyol dan polos banget. Hari pertama pengajaran di kelas di mulai. Park Tae Hee berakhir terlambat lantaran dia salah masuk kelas. Park Tae Hee bilang dengan polosnya, "Aku baru saja masuk kelas B. Dan kelas dimulai. Tapi, mereka mengajarkan topik yang sangat aneh. Tapi meskipun aku berpikir bahwa topik itu aneh, tapi aku tetap mendengarkannya dengan baik, karena hal itu adalah kelas pertamaku di universitas. Tapi, topik itu bertambah aneh karena ternyata mereka mengajarkan tentang marketing." ucap Park Tae Hee dengan cepat. Ah ya.. Satu kemahiran Park Tae Hee adalah berbicara cepat, persekian detik dia bisa berkata-kata panjang tanpa bernafas.



I ship Park Tae Hee with Jang Jae Hun. Tapi entah bakal berakhir kayak gimana, karena penyebab kematian orang yang paling disayangi Tae Hee-Ayahnya, adalah Jang Jae Hun.


Jang Jae Hun

Hmm.. Jae Hun punya wajah yang setipe sama Gang Hyuk, yah. Tingginya dapet, hidung mancungnya dapet, muka ovalnya juga dapet, rambutnya hampir sama. Whoaa.. Gang Hyuk banget. Beda dengan Gang Hyuk yang funny, Jae Hun ini temperament banget. Engga boleh ada satupun yang ngenganggu privasinya dia, karena orang itu bakal berakhir mengenaskan, kalo engga bonyok di pukulin Jae Hun, paling beruntung cuma kena sentakannya Jae Hun.


Temperamental Jang Jae Hun didapat karena kebanyakan waktunya ia habiskan di jalanan. Jae Hun udah terbiasa hidup dijalanan, terlibat Gangster, berkelahi, dikejar-kejar polisi dan mencuri uang.

Tapi di balik itu semua, Jae Hun punya karakter yang amat sangat care. Jang Jae Hun selalu mengatasi permasalahan teman se-genknya. Ia bahkan merelakan dirinya untuk dikejar-kejar polisi demi menyelamatkan temannya.

Tapi kemudian, satu peristiwa buat Jang Jae Hun give up. Kematian ayah Park Tae Hee. Saat Jang Jae Hun mencoba melarikan diri polisi, tanpa sengaja ia menyerempet Ayah Park Tae Hee dan sebuah truck datang dari arah berlawanan. Jae Hun berhasil membanting setirnya ke arah lain sedangkan Ayah Park Tae Hee belum sempat menyelamatkan diri, dan akhirnya ia tertabrak.
Itu peristiwa fatal yang mengubah Jang Jae Hun. Jang Jae Hun melihat dengan mata kepalanya ketika Ayah Park Tae Hee tertabrak. Satu sisi, ia sangat ingin membantu Ayah Park Tae Hee, tapi di sisi lain polisi tengah mengejarnya. Jae Hun panik, kepanikan yang membuatnya memilih untuk melarikan diri.



Sebelum ia melarikan diri, selembaran dari berkas-berkas yang dibawa Ayah Park Tae Hee tersebar dan satu lembar note terserak ke arah Jae Hun. Yellow note itu berisi sebuah alamat-alamat ibu Park Tae Hee. Jang Jae Hun sama sekali engga mengetahui kalau pria yang hampir tanpa sengaja itu adalah ayah dari Park Tae Hee. Ayah Park Tae Hee kala itu tengah menuju ke alamat yang tertera di note itu.
Jae Hun engga mengetahui kalau Ayah Park Tae Hee yang tanpa sengaja hampir ia tabrak itu meninggal di tempat kejadian. Jae Hun bimbang, ia merasa bersalah total karena engga bisa membantu korban kecelakaan itu. Karena rasa bimbangnya, Jae Hun memutuskan untuk kembali ke tempat kejadian perkara, untuk mengecek bagaimana keadaan sang korban.


 Jae Hun mendatangi sebuah toko dan bertanya pada pelayan yang kebetulan melihat para polisi dan ambulan yang menolong korban tabrakan itu. Tapi, ternyata sang pelayan pun engga terlalu memperhatikan secara detail apakah sang korban itu meninggal atau hanya luka. Karena malas berbicara panjang lebar menanggapi Jae Hun yang terus bertanya, pelayan itu akhirnya mengatakan kalau sang korban hanya terluka dan dibawa ke rumah sakit. Jae Hun lega, ia sama sekali engga mengetahui kalau korban itu sudah meninggal.


Dan bagaimana bisa, anak jalanan masuk ke universitas besar terlebih masuk ke jurusan seni-musikal pula. Istilah yang kuat akan menang masih bertahta di struktur gang Jang Jae Hun. Mencuri pun harus punya taktik, strategi dan skill acting. Nah, skill acting natural Jae Hun ini yang diasah di jalanan. Cool.


Sebelum ia memutuskan untuk melanjutkan ke universitas dan berhenti berkeliaran di jalanan, Jae Hun berkata pada ibunya, tentang alasan kenapa ia memutuskan untuk mendaftar ke universtas dan mengambil jurusan acting, "I went to this theatre place. Not for movies, but for plays. There was this girl practicing and, you know those— those emergency exits when you feel like you’re surrounded by fire? It felt like I was there. Pump. Pump. Pump. Pump. It was the first time I felt like that."

Jae Hun juga ini teman sekamar Ha Do Sung (Dae Sung). Mereka udah seperti kakak adik, haha.. Jae Hun pun tau kalau Do Sung punya rasa buat Park Tae Hee. Do Sung bahkan tau dimana Tae Hee dan apa yang tengah ia lakukan.

"Such a loyal boyfriend. Porn boy." ucap Jae Hun. Jae Hun tanpa sengaja memergoki Do Sung tengah sibuk menonton. Jae Hun kira, Do Sung tengah menongon Porn, padahal Do Sung sibuk mengaransement sebuah lagu.
"I told you. It's not porn. Porn? What is porn? I never watch Porn." jawab Do Sung.

Ha Do Sung

Do Sung, punya talenta bintang besar tapi sengaja menyembunyikan hal itu karena ibunya. Yap, ibunya mencampakkan Do Sung. Ibunya adalah seorang politikus dan sepertinya Do Sung ini anak di luar nikah dari ibunya. Kalau press mengetahui keberadaan Dae Sung, tamat sudah karir politikus ibunya.


Saat Do Sung kecil, ibunya mencampakkannya.
Ibu Do Sung : "Satu-satunya cara agar aku bisa melanjutkan hidupku adalah dengan menyembunyikanmu. Kau mengerti, kan?"


Do Sung : "Kapan kau akan kembali?"
Ibunya pergi begitu saja meninggalkan Do Sung. Sampai saat ini, Do Sung diasuh oleh adik dari ibunya tentu saja semua biaya hidup Do Sung ditanggung oleh sang ibu.


Do Sung masih diperbolehkan untuk menghubungi ibunya, tapi ibunya sangat melarang Do Sung untuk menemuinya walaupun hanya sekali. Saat Do Sung lulus audisi dan diterima di universitas, Do Sung ingin berbagi kebahagiaannya, jadi ia menelpon ibunya.

But, he forgot that he’s just the abandoned child
Do Sung : "Bu, aku lulus.. Aku akan masuk kampus dan aku langsung berpikir bahwa kau harus mengetahui tentang hal ini."
Ibu Do Sung : "Well, Aku tidak bisa berbicara dengamu saat ini." *dari sambungan telepon, seorang anak kecil memanggil-manggil ibu Do Sung dengan panggilan mom.*



Do Sung melampiaskan perasaannya lewat sebuah lagu. Lunatic, lyricnya ;

When the darkness ends by the moonlight
Yes, I’m calling out for you

Yes, I was alone from the beginning
I knew that the whole time
It’s okay, whomever that is
It doesn’t matter
It’s the same for everybody
But a part of me sometimes wants
That one person to look out for my heart
And that one person to be you
Yes, that’s how I feel
Yes, that’s how I feel, I
*My two eyes that have gone cold
A marionette, dreaming only about you
Tears hotly fall
(Yes, I was alone from the beginning)
Even colder
(But a part of me sometimes wants
That one person to look out for my heart)
Hotly
Yes, that’s how I feel
Yes, that’s how I feel, I
Look at me, look at me
Please look at me
Anyone, anyone, anyone
I’m lonely, I’m scared, all the time
The person I want, that’s you
Come closer, closer, to me
Hold me in your arms
Come closer, closer, closer, closer
To me

Oh Doo Ri


Doo Ri seperti boneka bagi ibunya. Pelampiasan ambisi seorang bintang yang terbengkalai oleh sang ibu, memaksa Doo Ri untuk menuruti semua keinginan ibunya. Ibunya adalah mantan seorang artis, tapi setelah menikah dan memiliki anak-Doo Ri, ibunya memutuskan untuk keluar dari dunia keartisannya untuk fokus kepada keluarga. Tapi ternyata, Ayah Doo Ri malah mencampakkan Ibu Doo Ri, Ayah Doo Ri berselingkuh dengan artis yang lebih muda dan lebih cantik dari pada Ibu Doo Ri.


Selama 20 tahun, Doo Ri hidup dengan kebohongan. Semua keinginan dan cita-citanya ia kubur dalam-dalam demi membahagiakan ibunya. Ia diharuskan berpakaian feminim padahal Doo Ri sangat tomboy. Doo Ri bilang, "You lie and lie until you start believing your own lies and forget whether they were lies or not. Right? I know what it’s like to live as a lie. You even get confused when you’re crying. “Am I really even sad, or am I just lying to myself that I’m sad”. It feels like shit, doesn’t it."

Dan, saat profesor bertanya apakah Doo Ri ingin menjadi bintang besar atau tidak, Doo Ri menjawab seraya mengunyah permen karet, "Tidak."
"Jadi kau tidak ingin menjadi bintang besar?" tanya professor. "Lalu kenapa kau masuk universitas ini?"
Doo Ri menjawab sekenanya, "Karena di sini ada asrama."



Tiga hal kesayangan Doo Ri ;
1. Game
2. Photograhpy
3. Video

Eun Chae Young

Ini salah satu karakter yang paling menyebalkan, bossy. Well, keboss-ian karena ketenarannya. Engga banget ya sama orang yang bossy, mereka kadang suka nge-bossy di tempat yang salah. Selain bossy, Chae Young juga termasuk kategory miss perfect. Apapun, apapun itu semuanya harus berjalan sesempurna mungkin. Ia bakal menggunakan segala cara untuk mendapatkan apa yang ia inginkan.

"Apa kau benar-benar ingin mengetahui kenapa aku merasa buruk hari ini walaupun tim ku menang? Dua minggu terakhir ini, aku mengurangi waktu tidurku dan aku hanya tidur selama 3 jam semalam untuk mempersiapkan kompetisi ini. Karena kita sedang membicarakan tentang perform di panggung. Kau tidak boleh berada di panggung dengan tanpa persiapan apapun dan menunjukkan kepada semua orang sebuah perform yang buruk. That's what I've been taught. Setiap malam, aku berlatih bernyanyi dan menari sampai aku merasa semuanya sempurna. Aku bahkan tidak tidur semalam itu." ucap Chae Young saat Jae Hun bertanya kenapa Chae Young terlihat murung padahal timnya menang.

Dan apa jawaban Jae Hun.
"Eun Chae Young. Aku meminta maaf atas semua yang baru saja aku katakan. Tolong maafkan aku." ucap Jae Hun dengan kaku. Bukan karakternya minta maaf begitu saja. haha.. "Aku benar-benar tidak tau apa arti dari memberikan yang terbaik pada sebuah kompetisi. Aku tidak pernah mencoba memberikan yang terbaik atas apapun. Tapi, saat aku melihat pertunjukkanmu, aku mengerti apa yang kau maksud. Sepertinya aku harus mencoba memberikan yang terbaik dari diriku pada sesuatu. Apa kau tau? Pertunjukkanmu itu adalah pertunjukkan musikal pertama yang pernah aku lihat selama hidupku. Aku benar-benar terkesima. Dan kalau aku boleh satu hal lagi, you are the first celebrity I've ever seen in my life, Eun Chae Young. Bahkan, kalau aku menceritakan pada ibu bahwa aku mengenalmu, dia pasti tidak akan mempercayaiku." How sweet Jae Hun..

Kim Byeong Gun

Hei, ini jajaran karakter terpolos ke 3 setelah Park Tae Hee dan Do Sung. Byeong Gun juga fan berat dari Eun Chae Young. Selain polos, Byeong Gun juga cerdas, ia bisa menghafal sebuah passage dari halaman satu sampai halaman selanjutnya. Ia bisa menghafal secara cepat. Cool.


Kim Byeong Gun punya latar belakang keluarga yang berada, ia berbohong pada keluarganya, ia mengatakan kalau ia mengambil jurusan pemprograman padahal Byeong Gun malah masuk jurusan seni.

Lee Soo Bin

Oh My God.. Ini karakter terkeren kata saya. Hahaha.. Saya suka Soo Bin sejak pertama kali liat actingnya dia di Monster/White Christmas. Lee Soo Bin ini sejenis dengan Do Sung, jenius dalam bermusik menciptakan banyak lagu dan mendapat banyak award. Terbiasa kerja di belakang layar dan paling anti dengan wartawan.


Dan ah ya.. Karakternya Soo Bin sama kayak karakter dia di White Christmas/Monster. Kaku, pale, bicara cuma pada intinya.. Berharap Soo Bin dapet banyak scene di episode nanti.

Ah ya, Soo Bin satu kamar dengan Byeong Gun. Ada satu scene cute, b-romance antara Soo Bin dengan Byeong Gun.


Soo Bin termasuk karakter yang ngejadiin malam jadi siang dan sebaliknya. Jadi, suatu pagi alarm Byeong Gun berdering keraaaaaas. Soo Bin terbangun, karena kesal dan tanpa ekspresi, Soo Bin langsung memukuli Byeong Gun dengan bantal. Byeong Gun terbangun, ia kalap. "Apaa.. apaa.." Byeong Gun gugup. "Itu." tunjuk Soo Bin pada alarm Byeong Gun.


Dengan polosnya, Byeong Gun bilang, "Kalau kau merasa terganggu, kau dapat mematikan alarm itu atau kau bisa mengatakannya dengan baik padaku. Membagunkan seseorang pagi-pagi, sekarang aku merasa sangat lapar."
Mendengar komentar Byeong Gun, bantal berkekuatan power dari Soo Bin langsung mendarat tepat ke wajah Byeong Gun. Hahahhaa...

Sun Woo Young

Seorang aktor musical terkenal yang tiba-tiba menghilang dari dunia keartisaannya. Woo Young give up dengan title kepopuler-annya. Ada sebuah scandal, dan lagi-lagi cinta yang ngebuat Woo Young keluar dari dunia musikal.


Sun Woo Young ini juga yang menggagaskan diadakannya kompetesi antara Team A dan Team B. Sun Woo Young membagi team,
Team A dengan ketua Eun Chae Young. (Anggota: Doo Ri, Byeong Gun)
Team B harus diketuai oleh Jae Hun. (Anggota: Do Sung, Tae Hee)

Kompetesi diadakan, ketentuannya adalah mereka harus membuat satu drama musikal dengan meraransement ulang lagu Park Bom, "You and I."
Ketebak dung, siapa yang menang. Team A!
Tapi perform dari Team B juga engga kalah keren.


Kwon Twins

Kita punya dua kembar identik yang cute. Apa yang mereka lakukan benar-benar sama persis. Kompak.
"“Hello I am first year musical major, Kwon Yong Geun”
How cute..

Bakal bersambung yaa.. ^^

Watch Full Length : High Definition


Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen